Sragen. –Sekitar 150 audiens yang terdiri dari santri dan guru, mengikuti Kuliah Umum Santri “Fisika dan Aplikasinya pada Teknologi Persenjataan” yang diselenggarakan oleh SMA Trensains Sragen, Jawa Tengah, belum lama ini.
Kuliah umum yang bedurasi 3 jam ini disampaikan oleh Dr. Mohammad Zainuri, Dosen Fisika Fakultas MIPA Institute Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya.
Dr. Zainuri, mengawali presentasinya dengan mengungkapkan bahwa sejatinya tekonologi persenjataan itu banyak terilhami oleh alam. Ya, fenomena alam sederhana yang kita kurang memperhatikannya ternyata sangat bermanfaat. Kita kadang menganggapnya sepele. Beliau mencontohkan, burung dan ikan merupakan inspirasi utama perkembangan teknologi pesawat tempur baik udara maupun laut. Sebagai contoh adalah ikan lumba-lumba yang bentuk dan pola sensornya ditiru oleh kapal selam.
Menurutnya, kemajuan teknologi persenjataan suatu bangsa sangat menentukan harga dirinya dimata dunia. Saat ini semua Negara bersaing dan berpacu memperkuat pertahanannya. Bahkan satu sama lain saling merahasiakan keunggulannya, sembari saling memata-matai Negara lain. Bagi Indonesia sendiri sebenarnya memiliki potensi yang sangat strategis jika dilihat SDM dan kreatifitas anak bangsa, apalagi didukung dengan sumberdaya alam yang melimpah ini.
Beliau juga menambahkan bahwa aspek fisika dan kimia memiliki peran yang sangat fital, bukan hanya dalam perkembngan teknologi persenjataan tapi juga bagi teknologi-teknologi lainnya. Yang tentu semuanya untuk kemaslahatan manusia.
Kuliah umum yang diselenggrakan pada 14 Nopember 2015 ini memberikan kesan dan bekal yang mendalam bagi santri yang diproyeksikan menjadi ilmuwan-ilmuwan dimasa depan ini.
Terakhir, Dr Zainuri berpesan kapada santri-santri Trensains, rajin rajinlah belajar, gemarilah fisika, kimia, matematika karena itu sangat bermanfaat bagi umat manusia . Apalagi santri itu orang-orang yang paham ilmu agama. Dimasa datang Negara ini sangat membutuhkan kalian, orang yang paham agama juga ahli dalam sains dan teknologi.
Pesantren Sains yang disebut-sebut sebagai pelopor ide pesantren sains di Indonesia sejak dilaunching dua tahun lalu di Sragen ini memang tidak henti-hentinya membuat gebrakan. Baru 7 Februari 2015 yang lalu Kuliah Santri menghadirkan Pakar Ahli Teknologi Nano, Prof.Dr. Mikrajuddin Abdullah, Guru Besar Fisika Institut Teknologi Bandung (ITB). Menarik untuk diikuti terobosan apalagi yang akan dibuat Trensains. (Ab Yasmin)
0 thoughts on “Trensains Sragen Serius Garap Santri Calon Ilmuwan”